Sabtu, 02 Februari 2013

Arti & Tugas Sekretaris dan Kesekretariatan

      Sekretaris adalah seseorang yang membantu seorang pemimpin atau badan pimpinan atau perusahaan, terutama untuk penyelenggaraan kegiatan administratif yang akan menunjang kegiatan manajerial seorang pemimpin atau kegiatyan operasional perusahaan.

Kesekretarisan adalah satuan organisasi yang melakukan rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan perkantoran dan bantuan lainnya yang dilaksanakan sebagai kegiatan penunjang supaya tujuan organisasi dicapai dengan lancar.
Kedudukan dan Peran Sekretaris
Sekretaris organisasi bertindak sebagai Kepala Sekretariat yang mempunyai wewenang membuat rencana, membuat keputusan, mengorganisir bawahan dan sarananya, melakukan pengawasan, memberi perintah, menyelenggarakan sistem komunikasi yang baik, melakukan pengarahan, penyempurnaan organisasi dan tata kerja.
Ruang Lingkup, Tugas dan Fungsi Sekretaris


A.    Ruang Lingkup
    Menyelenggarakan pembinaan ketatausahaan, khususnya yang berhubungan dengan pekerjaan surat menyurat yang meliputi pembuatan surat, penerimaan, pengolahan, pendistribusian, dan penyimpanan.
    Menyelenggarakan tata hubungan baik secara intern maupun extern.
    Menyelenggarakan rapat-rapat.
    Menyelenggarakan pengaturan penerimaan tamu / kunjungan.
B. Tugas Administratif Kesekretariatan
o    Memperlancar lalu lintas dna distribusi informasi ke segala pihak baik intern maupun ekstern.
o    Mengamankan rahasia perusahaan / organisasi
o    Mengelola dan memelihara dokumentasi perusahaan atau organisasi yang berguna bagi kelancaran fungsi manajemen (POAC).
C. Fungsi
    Mengadakan pencatatan dari semua kegiatan manajemen
    Sebagai alat pelaksana pusat ketatausahaan.
    Sebagai alat komunikasi organisasi / perusahaan
    Sebagai pusat dokumentasi


Kedudukan Sekretaris dalam Organisasi
     Peran Strategis
     Peran Teknis
     Peran Pendukung
Kualifikasi / Syarat-syarat Sekretaris
a.    Syarat Pengetahuan
b.    Syarat Keterampilan
c.    Syarat Kepribadian
Ruang Lingkup Sekretaris
Tugas seorang sekretaris adalah membantu pimpinan dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan teknis, tetapi cukup penting artinya bagi pimpinan.
Seorang pimpinan akan sangat memerlukan bantuan sekretaris dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan kantor seperti :
a.    Menerima tamu
b.    Menerima telepon
c.    Mengambil dikte dan melatinkan
d.    Menyimpan surat
Untuk itu seorang pemimpin mengharapkan bahwa bantuan yang diberikan oleh seorang sekretaris akan berbeda tergantung dari bidang usaha yang diberikan oleh pimpinan misalnya direktur dari perusahaan percetakan akan berbeda dengan lembaga bantuan hukum.
Pada umumnya pekerjaan-pekerjaan sekretaris dikelompokkan :
a.    Tugas-tugas yang bersifat rutin
b.    Tugas-tugas khusus
c.    Tugas-tugas yang bersifat kreatif
d.    Melakukan hubungan dan kerja sama
e.    Seorang sekretaris harus selalu berusaha untuk mencari cara-cara yang baik untuk menumbuhkan hubungan dan kerja sama yang baik antara sekretaris dengan pimpinannya dalam batas-batas kedinasan.


PENGEMBANGAN DIRI SEORANG SEKRETARIS
A.    Arti dan Pentingnya Pengembangan
    Pengembangan sekretaris dalam realisasinya dapat dilakukan, baik oleh dirinya sendiri maupun atas prakarsa organisasi. Salah satu diantaranya yaitu dengan melalui pendidikan dan latihan yang mencakup :
1.    Pre Service Training
    Adalah latihan yang diberikan pada waktu seseorang belum menempati suatu jabatan tertentu, yang meliputi :
a.    Pendidikan formal yang diselenggarakan umum.
b.    Latihan pra jabatan, latihan ini dilaksanakan oleh organisasi atau perusahaan, tempat sekretaris bekerja.
2.   In Service Training
    Yaitu latihan yang dilakukan pada saat sekretaris sedang menduduki jabatannya.
B. Tujuan Pengembangan Sekretaris
    Adapun tujuan pengembangan dan latihan sekretaris pada dasarnya untuk memperoleh 3 hal :
1.    Menambah pengetahuan
2.    Menambah keterampilan
3.    Merubah sikap
Tujuan Pengembangan Sekretaris
    Adapun tujuan pengembangan dan latihan sekretaris pada dasarnya untuk memperoleh 3 hal :
1.    Menambah pengetahuan
2.    Menambah keterampilan
3.    Merubah sikap
C. Mengembangkan Diri dalam Jabatan
    Agar sekretaris dapat berhasil dengan baik, pada dasarnya tergantung kepada 3 faktor yang secara langsung mempengaruhi sekretaris dalam bidang kesekretarisan, yaitu :
1.    Kemampuan untuk dapat mengerjakan bermacam-macam tugas pekerjaan secara efisien.
2.    Kepribadian yang menarik
3.    Kemauan untuk bekerja.
TUGAS – TUGAS SEKRETARIS
Tugas seorang sekretaris dapat dikelompokkan kedalam 8 macam yaitu :
     Tugas-tugas Rutin
     Tugas-tugas Khusus
     Tugas-tugas Istimewa
     Tugas-tugas Resepsionis
     Tugas Keuangan
     Tugas Sosial
     Tugas Insidental
     Tugas Sekretaris dalam Businees Meeting
PRINSIP TERPENTING SEKRETARIS
“ Tutup Mulut Rapat – Rapat Pasang Mata Awas – Awas Buka Telinga Lebar – Lebar”
SEKRETARIS HARUS MAMPU :
     Membagi waktu kerja dengan keluarga
     Menjadi ujung tombak dalam perusahaan / organisasi
     Menentukan arah dan tujuan perusahaan / organisasi
     Pandai menyimpan rahasia
     Siap full kontek dan ready to fight in every moument
     Dan lain-lain
TUGAS POKOK SEKRETARIS :
     Membantu pimpinan
     Menyiapkan agenda rapat
     Menyusun administrasi / pembukuan perusahaan
     Mengatur daftar kegiatan perusahaan / organisasi
     Dan lain sebagainya
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN OLEH SEORANG SEKRETARIS :
     Memberikan kesempatan bukan kepada yang berhak
     Memberikan informasi perusahaan / organisasi kepada yang bukan haknya
     Watak keras kepala dan menang sendiri
     Jangan mudah terpengaruh oleh orang lain
     Dan lain sebagainya
YANG DIMAKSUD DENGAN RAPAT
     Merupakan suatu pembahasan untuk merumuskan jalan keluar dalam menghadapi masalah
     Pertemuan yang sudah diagendakan (dijadwal) untuk membahas permasalahan dan memutuskan cara yang akan ditempuh
     Kegiatan yang sudah terperinci agendanya dalam kerangka pembahasan masalah yang dihadapi hingga pemutusan jalan keluat yang akan dihadapi dan lain sebagainya.
MACAM-MACAM FORMASI RAPAT
     Bentuk huruf U : Peserta membentuk huruf “U” dengan posisi pimpinan rapat berada di barisan paling depan
     Bentuk huruf I : Posisi seperti huruf I dengan pimpinan tinggal berada di barisan paling depan
     Bentuk huruf T : Posisi peserta rapat membentuk huruf T, dengan posisi pimpinan berada di depan
     Dan lain sebagainya
CARA PENJELASAN MAERI DALAM RAPAT
     Materi harus bisa dipahami terlebih dahulu oleh diri sendiri
     Menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh peserta rapat
     Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai dengan tiap pokok pembahasan rapat
     Memunculkan karakter yang bisa dijadikan sebagai ciri khas
     Materi disampaikan secara singkat, padat dan jelas.
     Dan lain sebagainya
CARA MENGAMBIL KEPUTUSAN DALAM RAPAT
     Musyawarah untuk mufakat : keputusan yang akan diambil harus bisa diputuskan dengan mantap dan bisa diterima oleh semua peserta rapat
     Votting : Artinya keputusan yang akan diambil berdasrkan dengan suara terbanyak
     Sifat Otoriter Pimpinan Rapat : Artinya pimpinan rapa dapat mengambil keputusan dengan jalan sendiri, dengan menggunakan otoritasnya sebagai pimpinan, dan lain sebagainya
PRINSIP DALAM RAPAT
“Setiap Keputusan yang Akan Diambil adalah Merupakan Kunci Keberhasilan pada Masa yang Akan Datang”
SIFAT PIMPINAN RAPAT HARUS MEMEGANG PRINSIP :
     Serius tapi santai
     Menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada
     Harus bisa meyakinkan peserta rapat dan jangan sampai terpengaruh
     Waktu adalah nyawa yang harus dimanfaatkan dengan baik
MENANGANI KEGIATAN HUMAS DAN KEPROTOKOLAN
A.    Memahami Fungsi dan Peranan Humas (Public Relation)
    Istilah yang sering digunakan dalam hubungan masyarakat (Public Relation) :
    1. Komunikasi
    2. Media Komunikasi
    3. Public
    4. Peristiwa public
Fungsi Public Relation
    Mempunyai hasrat, kehendak dan spirasi masyarakat;
    Memberikan nasihat tentang sesuatu yang sebaiknya dikehendaki oleh public;
    Mengusahakan hubungan yang memuaskan antara public dengan  petugas pemerintah;
    Memberikan penerangan atau penjelasan tentang lingkup kerja suatu Dinas Pemerintah.
B. Sikap dalam Melaksanakan Tugas
     Beberapa hal yang harus diperhatikan   seorang sekretaris antara lain :
    Keterampilan kesekretarisan;
    Mempunyai inisiatif dan cara berpikir logis;
    Ingatan yang baik;
    Memperluas wawasan;
    Ketelitian;
    Pertimbangan atau perhitungan sebelum melakukan tindakan;
    Menyelesaikan pekerjaan secara sempurna.
C. Penampilan Diri Sekretaris
     Kriteria umum seseorang untuk dapat mengembangkan kepribadiannya :
1.    Mampu mengaktualisasikan diri;
2.    Mampu melihat secara objektif;
3.    Memiliki pandangan hidup;
4.    Menghargai orang lain;
5.    Peka akan tujuan;
6.    Memiliki rasa humor.
D. Sikap yang berhubungan dengan Kepribadian
1.    Handal;
2.    Jujur;
3.    Ketekunan dan kerajinan;
4.    Sikap membawa diri;
5.    Pandai menyesuaikan diri;
6.    Memperhatikan dan menjaga kerapian diri. [Rasman Nur]




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan ini formulir sebelum mengomentari